Connect with us

    Berita

    Anies Baswedan Gagal Nyapres, Apa Masih Bisa Ikut Pilgub DKI Jakarta?

    Published

    on

    Anies Baswedan Gagal Nyapres

    IndoJurnal – Banyak yang bertanya jika calon presiden (capres) dari Kaolisi Perubahan Anies Baswedan gagal menjadi calon presiden apakah masih bisa mengikuti Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta?

    Bagi para pendukung Anies jangan khawatir, jika nantinya Anies Baswedan gagal nyapres ataupun kalah dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, mantan Gubernur DKI Jakarta itu tetap bisa mengikuti Pilgub DKI yang akan dilaksanakan pada November 2024.

    Ketua KPU RI Hasyim Asy’Ari menyebut, tidak ada larangan jika capres yang kalah untuk ikut Pilgub DKI ataupun pemilihan gubernur di wilayah lainnya.

    Nah, bagi para pendukung Anies berarti jangan berkecil hati jika nantinya mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu gagal ikut ataupun kalah dalam Pilpres 2024.

    Diketahui, Anies merupakan capres yang diusung tiga partai politik (parpol) yang tergabung dalam Koalisi Perubahan.

    Advertisement

    Yakni Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

    Pernyataan Ketua KPU Hasyim Asy’ari yang menyebut tidak ada larangan capres yang kalah untuk maju di Pilkada 2024 disampaikan saat diskusi publik awal 2023 lalu.

    BACA JUGA: Link Download GTA San Andreas APK Terbaru, Main Tambah Seru

    Elektabilitas Anies Baswedan Stagnan

    Teranyar, dilansir dari Instagram @totalpolitik, pengamat politik Adi Prayitno mengatakan jika partai pendukung Anies harus lebih memberikan kritik kepada pemerintahan saat ini yang dipimpin Presiden Joko Widodo.

    Menurut Adi, saat ini para pendukung Anies belum kompak, sehingga elektabilitas Anies Baswedan cenderung stagnan.

    Menurut Adi Prayitno, NasDem yang menjadi partai pengusung petama Anies Baswedan belum berani menyerang pemerintah secara terang-terangan.

    Advertisement

    Lebih lanjut Adi mengatakan, tiga partai pendukung Anies harus berjuang secara total, untuk membuktikan Anies sebagai antitesa-nya Jokowi.

    BACA JUGA: Seorang Ibu Meninggal usai Melahirkan 5 Anak, Keluarga Cari Pendonor ASI!

    Adi Prayitno menyarankan para pendukung Anies, harus secara total agar Anies bisa sampai di garis finish.

    Selain Anies Baswedan, diketahui ada nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang telah resmi diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi calon presiden di Pemilu 2024.

    Diusungnya Ganjar menjadi capres disampaikan langsung Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri H-1 Lebaran Idulfitri didampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

    Teranyar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga menyatakan sikap untuk mengusung Ganjar Pranowo menjadi capres Pemilu 2024.

    Advertisement

    Pelaksana Tugas Ketua Umum (Ketum) PPP Muhamad Mardiono menyampaikan langsung jika PPP telah memilih Ganjar untuk diusung di Pemilu 2024.

    BACA JUGA: Link Download GTA San Andreas APK Terbaru, Main Tambah Seru

    Wacana Anies Baswedan Gagal Nyapres

    Pertemuan antara Ketum Golongan Karya Airlangga Hartanto, dengan Ketum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, meminculkan spekulasi.

    Manuver Golkar menemui Demokrat disebut bisa membuat Anies Baswedan gagal nyapres. Partai berlambang pohon beringin itu bisa saja mengajak Demokrat untuk keluar dari Koalisi Perubahan.

    Apabila itu terjadi maka Koalisi Perubahan terancam bubar, karena Koalisi antara NasDem dan PKS belum cukup mengajukan calon presiden.

    Diketahui, saat ini PKS memiliki 50 kursi (8,7%) dan NasDem 59 kursi (10,26%). Berdasarkan aturan presidential treshold atau ambang batas minimal pencalonan presiden adalah 20 persen dari jumlah kursi legislatif di DPR RI.

    Advertisement

    Follow Berita IndoJurnal di Google News

    Trending