Connect with us

    POLITIK

    Cara Membuat Tempe, Mudah Bisa Dilakukan di Rumah

    Published

    on

    Cara membuat tempe. (Shutterstock)

    IndoJurnal – Tempe merupakan makanan yang cukup banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Penyajiannya bisa digabung dengan berbagai macam masakan lainnya.

    Tak heran jika tempe menjadi makanan yang cukup digandrungi orang banyak. Karena mudah dibuat dan ternyata juga banyak manfaatnya.

    Tempe merupakan makanan yang berasal dari kedelai yang telah difermentasi dengan menggunakan kapang Rhizopus oligosporus.

    Tempe merupakan makanan tradisional Indonesia yang populer di Asia Tenggara dan negara-negara lain di seluruh dunia.

    Makanan ini memiliki rasa yang khas dan tekstur yang kenyal, serta merupakan sumber protein nabati yang baik dan mengandung banyak nutrisi seperti vitamin B, serat, dan mineral seperti kalsium dan zat besi.

    Advertisement
    BACA JUGA: Glory Glory Ganjar Presiden! Bergema Lantang di Halaman Gelora Bung Karno

    Manfaat dari tempe

    Tempe memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:

    1. Sumber protein nabati yang baik
    • Mengandung protein yang tinggi dan merupakan sumber protein nabati yang baik bagi orang yang memilih untuk tidak mengonsumsi daging.
    2. Mengandung serat
    • Kaya akan serat, yang membantu memperbaiki pencernaan dan menjaga kesehatan usus.
    3. Menurunkan risiko penyakit jantung
    • Mengandung asam lemak tak jenuh dan flavonoid, yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan jantung.
    BACA JUGA :  Ganjar Pranowo Siap Lanjutkan Pekerjaan Rumah Presiden Jokowi
    4. Meningkatkan kadar energi
    • Mengandung vitamin B2 (riboflavin) dan vitamin B3 (niacin), yang membantu meningkatkan kadar energi dan membantu mengurangi kelelahan.
    5. Menjaga kesehatan tulang
    • Mengandung kalsium dan fosfor, yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi.
    6. Menjaga kesehatan otak
    • Mengandung vitamin B6, yang penting untuk kesehatan otak dan saraf.
    7. Menjaga kesehatan kulit
    • Mengandung vitamin E, yang membantu menjaga kesehatan kulit.
    8. Menjaga kesehatan sistem imun
    • Mengandung zat besi, yang penting untuk menjaga kesehatan sistem imun.
    BACA JUGA: Seorang Ibu Meninggal usai Melahirkan 5 Anak, Keluarga Cari Pendonor ASI!

    Cara membuat tempe

    Berikut adalah cara membuat tempe:

    Bahan-bahan:

    • 500 gram kacang kedelai
    • 2 sendok makan cuka makanan
    • 1 sendok teh ragi tempe (Rhizopus oligosporus)
    • Air bersih secukupnya
    • Alat yang dibutuhkan:
    • Wadah yang bersih
    • Kain kasa bersih
    • Nampan atau tempat untuk menaruh tempe
    • Wadah untuk merebus kacang kedelai

    Cara membuat:

    • Pertama-tama, rendam kacang kedelai dalam air bersih selama kurang lebih 8 jam atau semalaman. Kemudian tiriskan airnya.
    • Rebus kacang kedelai yang sudah direndam dengan air bersih selama kurang lebih 1 jam atau sampai kacang kedelai empuk. Setelah itu, tiriskan airnya dan biarkan dingin.
    • Setelah kacang kedelai dingin, haluskan kacang kedelai yang sudah direbus hingga halus. Kemudian tambahkan cuka makanan dan aduk rata.
    • Taburkan ragi tempe ke atas campuran kacang kedelai yang sudah ditambahkan cuka. Aduk rata hingga ragi tercampur merata.
    • Taruh campuran kacang kedelai yang sudah ditambahkan ragi tempe ke dalam wadah atau nampan dan ratakan dengan tebal kurang lebih 2 cm.
    • Tutup wadah atau nampan dengan kain kasa bersih, kemudian letakkan wadah atau nampan di tempat yang cukup hangat (kurang lebih 30-35 derajat Celcius) dan diamkan selama kurang lebih 24 jam.
    • Setelah 24 jam, buka tutup wadah atau nampan, dan tempe siap dipanen. Potong tempe sesuai dengan ukuran yang diinginkan.
    BACA JUGA :  Dinosaurus Ga Pernah Ada di Indonesia, karena Kepanasan?
    BACA JUGA: Link Download GTA San Andreas APK Terbaru, Main Tambah Seru

    Tapi, meskipun tempe memiliki banyak manfaat kesehatan, konsumsi dalam jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan karena kandungan purin yang tinggi.

    Oleh karena itu, sebaiknya dikonsumsi dengan seimbang dan disertai dengan makanan lain yang sehat.

    Follow Berita IndoJurnal di Google News

    Advertisement

    Trending