Berita
Giliran AHY yang Kejar Anies Untuk Segera Umumkan Cawapres

IndoJurnal – Partai Demokrat menjadi anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang terus mengejar capres Anies Baswedan untuk segera mengumumkan nama cawapres.
“Ya tentu lebih cepat lebih bagus,” kata Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, ketika ditanya terkait pengumuman nama cawapres Anies di Kantor DPP PKS pada Minggu (27/8/2023).
Menurut AHY semakin cepat diumumkan akan berdampak positif bagi partai peserta koalisi. Tapi tentunya pengumuman itu harus dilakukan di waktu yang tepat.
“Bisa hari ini, bisa besok, bisa lusa, mudah-mudahan waktunya yang terbaik. Momentumnya yang terbaik, dan tentunya membawa kans yang lebih baik juga,” ungkap AHY.
AHY sendiri mengaku sudah mengetahui siapa cawapres yang dipilih oleh Anies Baswedan. Putra dari Susilo Bambang Yudhoyono itu menyebut kalau cawapres Anies itu bisa memberikan efek yang baik.
“Sudah tahu, tanyakan ke Mas Anies (namanya),” ucap AHY ketika ditanya siapa sosok cawapres yang telah dipilih oleh capres Anies.
Keinginan dari AHY ini tentu berlawanan dengan anggota KPP lainnya, NasDem dan PKS. Kedua partai itu menganggap tidak ada urgensinya bagi Anies untuk segera mengumumkan nama calon wakil.
KPP Belum Akan Deklarasi Cawapres Anies
Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali dengan tegas menyebut kalau KPP belum berencana mendeklarasikan wakil untuk Anies Baswedan dalam waktu dekat. Ahmad Ali pun berharap Demokrat untuk bersabar.
“Tidak akan ada deklarasi dalam waktu dekat ini,” ujar Ahmad Ali di Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (19/8/2023).
Sebab, ia menjelaskan, saat ini belum ada kebutuhan mendesak untuk mengumumkan nama cawapres. Menurut Ahmad Ali, politik bukanlah hanya soal kecerdasan. Namun juga cara mencari momen yang pas.
Ia pun menyatakan selalu meminta rekan-rekannya di koalisi untuk bersabar. Ahmad Ali merujuk pada piagam deklarasi capres.
Dalam piagam tersebut tertera bahwa tidak ada batasan waktu bagi Anies untuk segera mendeklarasikan nama cawapres untuk Pilpres 2024.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo Bertemu Cak Imin, PKB Pindah Gerbong Koalisi?
Tunda Deklarasi Cawapres Anies, NasDem Dinilai Tak Siap
Pengamat politik Ujang Komarudin menilai penundaan pengumuman kandidat calon wakil presiden yang akan mendampingi Anies Baswedan pada Pemilu 2024 berpotensi merugikan bagi Anies.
“Penundaan kandidat cawapres tentu merugikan kandidat capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan,” kata Ujang pada Minggu (21/8/2023).
Meski demikian, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review itu menyebutkan kalau penundaan pengumuman kandidat cawapres adalah bagian dari permainan ‘injury time’.
“Ini (pengumuman kandidat cawapres), akan bermain di ‘last minute’ dan saat ini prosesnya tarik ulur,” katanya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Ormit Political Consulting (Ormit), Bandot D. Malera, mengatakan Anies Baswedan berpotensi dirugikan jika penundaan kandidat wakilnya terus terjadi.
“Anies jelas akan kehilangan momentum sebagai sosok penggerak perubahan jika berlama-lama dalam menentukan pasangannya,” kata dia.
Ia menilai, langkah NasDem yang tak ingin terburu-buru dalam hal menentukan kandidat cawapres terhadap Anies menunjukkan ketidaksiapannya.
Follow Berita IndoJurnal di Google News

- Berita7 hari ago
Bertemu Santri, Yenny Wahid Ungkap Alasan Utama Memilih Ganjar-Mahfud
- Berita7 hari ago
Bertemu Romo Magnis, Ganjar Pranowo Mendapatkan Hadiah Buku ‘Etika Politik’
- Berita4 hari ago
Dukung ‘AMIN’, SKI Siap Suarakan Perubahan Hingga ke Pelosok Nusantara
- Berita7 hari ago
Maju di Pilpres 2024, Menteri dan Kepala Daerah Tidak Wajib Mundur!
- Berita5 hari ago
Silahturahmi ke Pontianak, Mahfud MD Serap Aspirasi Masyarakat Tionghoa
- Berita5 hari ago
Sahabat ABI Siap Mengantar Anies Baswedan Menjadi Presiden Indonesia
- Berita5 hari ago
Anies Baswedan Ajak Relawan AMIN Terus Gaungkan Semangat Perubahan
- Berita4 hari ago
Ganjar-Mahfud Mulai Kampanye Terbuka dari Barat dan Timur Indonesia