POLITIK
Golkar Pastikan Tutup Peluang Gabung Koalisi Anies Baswedan di Pemilu 2024
INDOJURNAL – Partai Golkar memastikan, telah menutup peluang untuk bergabung dengan partai politik (Parpol) pendukung Anies Baswedan di Pemilu 2024.
Dapat diketahui, Anies kini berada di koalisi perubahan bersama NasDem, PKS dan Demokrat. Sedangkan Golkar berada di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama PAN dan PPP.
“Pak Anies itu koalisinya beda dengan kita,” kata Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus di Jakarta Barat, Jumat (30/6/2023).
Terlebih lagi, kata Lodewijk, salah satu koalisi KIB yakni PPP dan PAN telah memutuskan untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres bersama PDIP.
“Bicara dukungan ya bicaralah antara Pak Airlangga Hartarto kemudian Pak Zulhas dan tentunya Ketum dari PPP,” ujarnya.
Sebelumnya, Golkar menargetkan akan menentukan sikap politik terkait arah dukungan di Pilpres 2024 dalam waktu dua bulan mendatang.
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Umum Golkar Nurul Arifin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/6/2023).
“Kita menunggu, karena masih ada kurang lebih kalau kata ketua umum kami sih dua bulan inilah kita akan tentukan, kita mau berkoalisi dengan siapa begitu,” kata Nurul.
Anggota Komisi I DPR RI itu mengatakan, Golkar hingga saat ini tak ingin terburu-buru menentukan langkah politiknya, terkait Pemilu 2024.
“Jadi, masih enggak mau buru-burulah tenang-tenang paling telat Bulan Agustuslah,” pungkasnya
Sumber: Tribunews
- BERITA5 hari ago
Guna Mengamankan Paus Fransiskus, TNI dan Polri Siapkan Sniper dan Antiteror
- BERITA5 hari ago
TNI dan Polri Terjunkan 9.030 Personel untuk Pengamanan Kunjungan Paus Fransiskus
- POLITIK4 hari ago
Psikolog Kritik Janji Manis Ridwan Kamil Soal Program Mobil Curhat di DKI Jakarta
- BERITA4 hari ago
Toyota Innova Zenix Jadi Kendaraan Paus Fransiskus saat Kunjangan di Indonesia
- BERITA4 hari ago
Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, MRT Jakarta Tetap Beroperasi Normal
- POLITIK5 hari ago
Peluang Jokowi Gabung Gerindra, Pakar Ilmu Politik: Ada Sinyal Kedekatan!
- BERITA4 hari ago
Menag Yaqut Cholil Qoumas: Kesederhanaan Paus Fransiskus Perlu Dicontoh