Berita
Mahfud MD Mesra dengan PDI Perjuangan, Kode Jadi Pasangan Ganjar?

IndoJurnal – Hubungan PDI Perjuangan dengan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD tampak semakin mesra.
Terbaru pada Selasa (11/4/2023), Mahfud didaulat untuk mengisi tausiah pada peringatan Nuzulul Quran di Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta.
Acara yang diadakan PDIP itu turut dihadiri oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan sejumlah petinggi partai seperti Puan Maharani dan Ahmad Basarah.
“Alhamdulillah Prof Mahfud hubungannya sangat baik dengan PDIP, khususnya dengan Ibu Hajjah Megawati Soekarnoputri,” ujar Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Basarah.
Tentu kedekatan antara Mahfud dengan PDIP langsung memunculkan spekulasi. Banyak yang menyebut kalau ia dipersiapkan jadi calon wakil presiden dari Ganjar Pranowo.
BACA JUGA: Menyadap dengan Whatsapp Sniffer, Legal atau Ilegal?
Sebelumnya budayawan Eros Djarot, sempat memberikan saran kepada PDIP. Menurutnya jika partai berlogo banteng itu ingin menang Pilpres 2024, maka mereka harus menduetkan Ganjar dengan Mahfud.
“Saat ini Indonesia memerlukan sosok pemimpin seperti itu. Mau berhadapan dengan Koalisi Kebangsaan maupun koalisi sebesar apapun, pasangan ini saya yakin akan jadi pemenang,” kata Eros.
Menurut Eros, karakter berani yang dimiliki Mahfud cocok untuk mendampingi Ganjar. Apalagi baru-baru ini Mahfud sedang membuka skandal di Kementerian Keuangan.
“Karakter seperti itulah yang cocok mendampingi Ganjar. Jika Ganjar mampu mewujudkan clean government maka kekuatan itu perlu ditambah dengan keberanian pemberantasan korupsi,” ungkap Eros.
Lebih lanjut Eros menyebut kalau faktor elektabilitas Mahfud yang masih rendah bisa diperbaiki. Justru dengan deklarasi pencalonan yang akan meningkatkan sosok Mahfud.
BACA JUGA: Siapa Pencipta Game Sigma Battle Royale, Orang Indonesia?
Elektabilitas Ganjar Pranowo sedang Menurun
Berbicara soal elektabilitas, Ganjar sendiri saat ini sedang mengalami penurunan. Berdasarkan sejumlah survei, Gubernur Jawa Tengah ini mulai tersusul oleh Prabowo Subianto.
Penolakan Ganjar terhadap timnas Israel di Piala Dunia U-23 2023 ditenggarai menjadi penyebab penurunan tingkat keterpilihannya.
Bukan hanya Ganjar, PDIP sendiri juga mengalami penurunan tingkat elektabilitas. Namun mereka masih tetap berada di peringkat pertama berdasarkan survei dari Lingkaran Survei Indonesia.
BACA JUGA: 20 Twibbon Idul Fitri 1444 H, Bikin Hari Raya Lebaran Lebih Berkesan
Tren yang kurang baik dari Ganjar dan PDIP tidak membuat partai berjuluk Moncong Putih itu merasa khawatir.
“Sama sekali tidak khawatir. Hasil-hasil masih dinamis. Pun mobilitas dan intensitas positioning para partai,” ujar Politisi PDIP Hendrawan Supratikno beberapa waktu lalu.
“Soalnya, positioning tersebut ikut mempengaruhi gerak dan sepak terjang relawan yang terkait,” lanjut anggota DPR RI tersebut.
Follow Berita IndoJurnal di Google News

- Berita5 hari ago
Sahabat ABI Siap Mengantar Anies Baswedan Menjadi Presiden Indonesia
- Berita4 hari ago
Dukung ‘AMIN’, SKI Siap Suarakan Perubahan Hingga ke Pelosok Nusantara
- Berita6 hari ago
Silahturahmi ke Pontianak, Mahfud MD Serap Aspirasi Masyarakat Tionghoa
- Berita6 hari ago
Anies Baswedan Ajak Relawan AMIN Terus Gaungkan Semangat Perubahan
- Berita4 hari ago
Ganjar-Mahfud Mulai Kampanye Terbuka dari Barat dan Timur Indonesia
- Berita4 hari ago
PDI Perjuangan Ingin Ganjar-Mahfud Kembalikan Gagasan Revolusi Mental
- Berita4 hari ago
Ganjar Pranowo Ajak Relawan Terjung Langsung ke Tengah Masyarakat
- Berita4 hari ago
Istri Kapolri Hoegeng: Ganjar Pranowo Bagian dari Keluarga Bhayangkara