Connect with us

    POLITIK

    Mendadak! Gibran Rakabuming Dipanggil Ganjar Pranowo

    Published

    on

    Gibran Dipanggil Ganjar

    IndoJurnal, Jakarta – Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, dipanggil Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, secara mendadak pada Senin (3/4/2023). Dikutip dari Antara, Gibran mengaku tak tahu apa yang akan dibahas dalam pertemuan tersebut.

    “Enggak tahu, mendadak,” kata Gibran ketika ditanya wartawan.

    Ini menjadi pertemuan perdana setelah keduanya diketahui sempat berbeda pendapat soal keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20 2023.

    Dimana ketika itu Gibran bersikukuh agar turnamen sepak bola internasional empat tahunan itu tetap diselenggarakan di Indonesia. Sementara Ganjar menolak keikutsertaan timnas Israel di Piala Dunia U-20.

    BACA JUGA: 3 Resto Spesialis Pancake Topping di Jakarta, Mampir Yuk!

    Kendati demikian, Gibran menyebut bahwa komunikasinya dengan Ganjar tidak ada masalah. Hubungan keduanya disebut putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu baik-baik saja.

    Advertisement

    “Baik-baik hubungannya dengan Pak Ganjar, memang kenapa?” terangnya.

    BACA JUGA :  Peran Mahkamah Konstitusi dalam Sistem Peradilan Indonesia

    Kemudian saat dikonfirmasi soal pernyataan Ketua DPC PDIP Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo yang bilang bahwa Gibran tak paham konstitusi menyikapi perbedaan sikapnya dengan Ganjar, ia tidak berkomentar panjang.

    “Yo wis, ngono wae (ya sudah, begitu saja),” tutup Gibran.

    BACA JUGA: 3 Resto Spesialis Pancake Topping di Jakarta, Mampir Yuk!
    FIFA Batalkan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

    FIFA sendiri sudah membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Mereka tidak menyebut soal penolakan Israel yang menjadi alasan pembatalan.

    Dalam surat yang disampaikan FIFA hanya membahas soal kondisi terkini di Indonesia dan juga menyinggung terkait tragedi Kanjuruhan. Sehingga sejumlah spekulasi menyebut kalau FIFA membatalkan karena Indonesia tidak serius menangani masalah Kanjuruhan.

    Advertisement
    BACA JUGA: Cara Mendapatkan Paket Gratis AXIS, Bikin Main Game Jadi Asik

    Presiden Jokowi juga sudah meminta kepada masyarakat untuk saling menyalahkan soal pembatalan tersebut. Orang nomor satu Indonesia itu meminta semua pihak menahan diri.

    BACA JUGA :  Aktivis 98 Sebut Ada Operasi Senyap di MK yang Libatkan Jokowi

    Selain itu, Jokowi juga langsung meminta Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk terus berkomunikasi dengan FIFA. Tujuannya supaya Indonesia bisa terhindar dari sanksi. (IndoJurnal/Dian Ardiahanni)

    Follow Berita IndoJurnal di Google News

    Trending