Connect with us

    POLITIK

    Mengapa Pesawat Bisa Terbang? Ini Prinsip dan Faktor-faktornya

    Published

    on

    IndoJurnal – Pesawat adalah salah satu penemuan paling revolusioner dalam sejarah manusia yang sesungguhnya telah mengubah cara kita melakukan perjalanan jarak jauh. Pernah kah kamu penasaran dan bertanya-tanya mengapa pesawat bisa terbang?

    Ada sejumlah faktor-faktor yang memengaruhi dan mendukung pesawat untuk terbang.

    Mengapa Pesawat Bisa Terbang?

    Hukum Bernoulli dan Hukum Newton ternyata merupakan prinsip dasar ilmiah untuk menjelaskan kemampuan pesawat untuk terbang.

    1. Hukum Bernoulli:

    Salah satu prinsip utama yang menjelaskan mengapa pesawat dapat terbang adalah Hukum Bernoulli.

    Hukum ini menyatakan bahwa tekanan udara akan berkurang ketika kecepatan udara meningkat.

    Advertisement

    Ketika pesawat bergerak maju, sayapnya dirancang sedemikian rupa sehingga udara di atas sayap bergerak lebih cepat daripada di bawah sayap.

    Ini menciptakan perbedaan tekanan udara, yang menghasilkan gaya angkat yang mendorong pesawat ke atas.

    2. Hukum Newton:

    Hukum Newton tentang gerak juga berperan penting dalam menjelaskan mengapa pesawat mampu terbang.

    BACA JUGA :  Industri Hasil Tembakau Masih Memukau! Bea Cukai Catat Pertumbuhan Jumlah Pabrik Rokok

    Ketika pesawat terbang, gaya angkat dari sayapnya harus seimbang dengan gaya gravitasi yang menarik pesawat ke bawah.

    Ini berarti pesawat harus menghasilkan gaya dorong yang cukup untuk mengatasi gaya gravitasi dan mempertahankan ketinggian terbangnya.

    Advertisement

    Faktor-faktor Pendukung Kemampuan Terbang Pesawat

    1. Desain Sayap:

    Pertama-tama, desain sayap sangat penting dalam menentukan kemampuannya dalam penerbangan.

    Sayap dengan rancangan profil aerodinamis yang tepat akan menghasilkan gaya angkat yang optimal ketika armada bergerak melalui udara.

    2. Tenaga Dorong:

    Selanjutnya meskipun Hukum Bernoulli menjelaskan bagaimana pesawat bekerja di langit, alat transportasi udara ini juga membutuhkan tenaga dorong tambahan untuk menciptakan kecepatan yang cukup untuk menghasilkan gaya angkat.

    Ini biasanya dilakukan oleh mesin pesawat atau propulsi lainnya seperti jet atau baling-baling.

    3. Berat dan Beban:

    Kemudian berat armada dan beban yang dibawanya juga mempengaruhi kemampuannya untuk terbang.

    Advertisement

    Pesawat harus mampu menghasilkan gaya angkat yang cukup untuk menopang beratnya sendiri serta muatan, termasuk penumpang, kargo, dan bahan bakar.

    Teknologi Modern dalam Penerbangan

    Ada avionik dan bahan-bahan ringan yang sebenarnya dapat menjaga penerbangan dengan aman.

    BACA JUGA :  Apa Saja Tugas MPR dalam Sistem Perpolitikan di Indonesia?

    1. Avionik:

    Kemajuan dalam teknologi avionik telah memungkinkan penerbangan lebih efisien dan aman.

    Sistem navigasi, kontrol penerbangan otomatis, dan komputer pesawat adalah beberapa contoh teknologi avionik yang telah mengubah penerbangan.

    2. Bahan-bahan Ringan:

    Penggunaan bahan-bahan ringan seperti komposit karbon dan aluminium ternyata telah mengurangi bobot armada dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.

    Ini memungkinkan penerbangan jarak jauh dengan menggunakan lebih sedikit bahan bakar.

    Advertisement
    Baca Berita IndoJurnal di Google News

    Trending