POLITIK
Pejuang Palestina Tewas di Penjara Israel, Jalur Gaza Kembali Memanas
IndoJurnal – Jalur Gaza kembali memanas, Israel pada Selasa, 2 Mei 2023, meluncurkan serangan udara yang menargetkan lokasi faksi-faksi Palestina yang terkepung.
Pesawat tempur Israel, dengan sejumlah rudal, menembaki lokasi faksi-faksi bersenjata di Kota Gaza dan daerah pusat di sana, menurut saksi mata dan wartawan kantor berita Anadolu.
Pengeboman itu menyebabkan ledakan dahsyat di sebagian besar wilayah di Jalur Gaza. Kementerian Kesehatan Palestina belum memberikan informasi apa pun mengenai adanya korban jiwa.
BACA JUGA: Link Download GTA San Andreas APK Terbaru, Main Tambah Seru
Dampak tewasnya pejuang Palestina, Khader Adnan
Kelompok-kelompok Palestina di Gaza dan Israel baku tembak pada Selasa tak lama setelah kematian seorang pejuang Palestina yang ditahan dan mogok makan di penjara Israel.
Khader Adnan ditemukan tewas di penjara Israel usai menjalani aksi mogok makan selama 86 hari atau hampir tiga bulan lamanya.
Layanan Penjara Israel mengatakan Adnan yang merupakan anggota kelompok Jihad Islam ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri pada Selasa pagi.
BACA JUGA: Glory Glory Ganjar Presiden! Bergema Lantang di Halaman Gelora Bung Karno
Ia kemudian sempat dibawa ke rumah sakit, namun upaya untuk menyelamatkan nyawanya gagal.
Kematian Khader Adnan menuai gelombang kecaman, dan Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh menyebutnya “pembunuhan yang disengaja”.
Pria berusia 44 tahun asal Kota Arraba, Jenin itu mulai mogok makan pada 5 Februari untuk memprotes penahanannya oleh otoritas Israel.
Khader Adnan sendiri sudah berulang kali ditangkap oleh pasukan Israel dan tercatat pernah lima kali melakukan aksi mogok makan sejak 2004.
BACA JUGA: Seorang Ibu Meninggal usai Melahirkan 5 Anak, Keluarga Cari Pendonor ASI!
Pada 2012, Adnan pernah mogok makan selama 66 hari sebagai bentuk protes terhadap penahanannya sehingga memaksa otoritas Israel untuk membebaskannya.
Khader Adnan kembali melakukan aksi serupa pada 2015 dan 2018. Hingga akhirnya pada upayanya di tahun 2023, Adnan harus menemui ajalnya.
Kematiannya membuat para pejuang Palestina marah. Sehingga bentrokan di Jalur Gaza harus kembali terjadi.
Follow Berita IndoJurnal di Google News
- BERITA5 hari ago
Guna Mengamankan Paus Fransiskus, TNI dan Polri Siapkan Sniper dan Antiteror
- POLITIK4 hari ago
Psikolog Kritik Janji Manis Ridwan Kamil Soal Program Mobil Curhat di DKI Jakarta
- BERITA5 hari ago
TNI dan Polri Terjunkan 9.030 Personel untuk Pengamanan Kunjungan Paus Fransiskus
- BERITA4 hari ago
Toyota Innova Zenix Jadi Kendaraan Paus Fransiskus saat Kunjangan di Indonesia
- POLITIK5 hari ago
Peluang Jokowi Gabung Gerindra, Pakar Ilmu Politik: Ada Sinyal Kedekatan!
- BERITA4 hari ago
Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK, MRT Jakarta Tetap Beroperasi Normal
- BERITA4 hari ago
Menag Yaqut Cholil Qoumas: Kesederhanaan Paus Fransiskus Perlu Dicontoh