Berita

Relawan KawanJuang GP Optimis Ganjar Pronowo Bawa Perubahan

Published

1 bulan ago

Oktober 30, 2023

IndoJurnal – Relawan KawanJuang GP yakin Ganjar Pranowo bisa membawa perubahan bila terpilih menjadi presiden, karena Ganjar didukung Mahfud MD yang menjadi pasangannya pada Pilpres 2024.

“Insya Allah akan ada perubahan apalagi di belakangnya ada Pak Mahfud yang memiliki kekuatan dalam hukum. Harapan kami, Indonesia yang sekarang bisa diperbaiki terutama dari kebijakan hukum,” ujar Koordinator KawanJuang GP Benny di Bandung pada Minggu (29/10/2023).

Di mata Benny, Ganjar Pranowo termasuk sosok yang aspiratif dan tegas dalam hal menjalankan kebijakan. Sifat tersebut, kata dia, menjadi salah satu alasan KawanJuang GP mendukung Ganjar Pranowo.

Ia mengatakan kelompok relawan Ganjar Pranowo tersebut terbentuk pada Juni 2023 dan saat ini anggotanya tersebar di hampir seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat

“Jadi KawanJuang GP dibentuk oleh kami yang berasal dari kampus yang sama. Kebetulan kami hobi bersepeda. Kami keliling untuk mengetahui keinginan masyarakat,” ujarnya.

Dari hasil mendengarkan keinginan masyarakat tersebut, kata Benny, ada beberapa masalah yang muncul yakni pendidikan, ekonomi, dan kesehatan. Maka, lanjut Benny, KawanJuang GP masuk melalui hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan.

“Jadi kita masuk melalui Indonesia sehat itu untuk melakukan kegiatan yang berkaitan kesehatan. Ada pemeriksaan kesehatan gratis bulan Juni lalu, sepeda santai dan jalan sehat,” katanya.

Dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda, KawanJuang GP menggelar kegiatan sepeda santai bertajuk Gowes Sumpah Pemuda, Minggu. Acara yang diikuti ribuan peserta itu dimulai dari Plaza Cikapundung River Spot sekitar pukul 07.30 WIB.

Peserta lantas menyusuri jalan-jalan di Kota Bandung sambil mendatangi tempat bersejarah yang berkaitan dengan aktivitas Presiden RI pertama Soekarno masa muda.

Kegiatan tersebut juga dimeriahkan beberapa mantan pemain Persib di antaranya Markus Horison dan Dede Iskandar.

“Ada tujuh mantan pemain Persib yang ikut gowes yaitu Dede Rosadi, Suhendar, Markus Horison, Aris Munandar, Yayan Sundana, Yusuf Bachtiar, dan Dede Iskandar,” ujar Benny.

Ganjar Pranowo Unggul di Basis Suara Nahdliyin

Sekretaris Umum Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Nasyirul Falah Amru atau Gus Falah menilai tingginya elektabilitas Ganjar Pranowo – Mahfud MD itu disebabkan adanya hubungan sejarah yang erat antara PDI Perjuangan dengan warga Nahdliyin.

Dia mengungkapkan ada hal yang menyebabkan elektabilitas Ganjar – Mahfud ‘kokoh’ di kiai dan santri NU, yaitu faktor kesejarahan dan alasan sosiologis.

Oleh karena itu, menurut dia, tidak mengherankan bahwa Ganjar – Mahfud merupakan pilihan tepat bagi kiai dan santri NU.

“Saat itu, PNI tidak kaget ada NU, begitu pula NU tidak kaget ada PNI. Sekarang pun, PDIP senang dan apresiasi keberadaan NU, NU pun begitu apresiasi adanya PDIP,” ujar Gus Falah di Jakarta pada Rabu (25/10/2023).

Gus Falah menyebutkan bahwa hubungan sejarah antara kalangan nasionalis-religius sudah terjalin sejak lama, sebelum Indonesia merdeka.

Selain itu, di tingkat masyarakat, hubungan baik PDIP-NU terlihat dalam berbagai kesempatan, ketika ada acara NU dan Nahdliyin pasti ada kader PDIP yang datang.

“Kondisi ini sama ketika ada tontonan jaranan, reog ada warga NU yang nonton,” ucapnya.

Ketua Tanfidziyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu menilai dari hubungan sejarah yang mengental itu maka tidak salah hasil survei menyebutkan bahwa pasangan Ganjar – Mahfud unggul di kalangan warga NU.

“Lalu faktor kedua, silaturahmi PDIP ke NU selalu hangat. NU ke PDIP pun hangat, ini salah satu faktornya,” ujarnya.

Untuk itu, Gus Falah menegaskan bahwa faktor utama tingginya elektabilitas Ganjar – Mahfud di kalangan warga NU adalah kuatnya dukungan di akar rumput atau grassroots.

Ia menilai basis utama PDI Perjuangan dan NU bertemu hingga di tingkat desa, dusun dan perkampungan sehingga hubungannya semakin menguat.

Sebelumnya, Lembaga Alvara Research Center merilis hasil survei terbarunya, hasilnya adalah suara pemilih dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) terkait tiga bakal pasangan capres dan cawapres menunjukkan angka yang tinggi bagi Ganjar Pranowo – Mahfud MD.

Dalam survei tersebut, Ganjar Pranowo – Mahfud MD memperoleh 36,7 persen, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka 33,2 persen, Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar 16,3 persen.

Sementara pemilih NU yang belum memutuskan pilihan sebesar 13,8 persen.