Connect with us

    POLITIK

    Said Abdullah, Politisi PDIP yang Ketangkap Basah Bagi-bagi Amplop

    Published

    on

    Said Abdullah

    IndoJurnal, Jakarta – Politis senior, Said Abdullah, baru-baru ini ditunjuk menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur (Jatim) oleh Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

    Dalam mengemban tugasnya Said tidak sendirian memimpin DPD PDI Perjuangan Jatim. Ia didampingi oleh Budi Sulistyono yang bertindak sebagai Ketua Pelaksana Harian alias Plh.

    Penunjukan Said Abdullah dinilai sebagai keputusan yang tepat. Langkah PDI Perjuangan ini dilakukan untuk memenangkanPDI Perjuangan di Jatim pada Pemilu 2024.

    Said merupakan politisi senior yang memiliki banyak prestasi dan kinerja apik. Dia merupakan tokoh yang memperjuangkan politik anggaran berjiwa kerayaktan di DPR RI sebagai Ketua Badan Anggaran DPR RI.

    Program-program perlindungan sosial selama pandemi Covid-19, yang terbukti menjadi bantalan ekonomi rakyat. Kinerjanya memang sudah terbukti ciamik.

    Advertisement

    Ia menjadi anggota DPR RI sejak 2004. Sosok yang lahir pada 22 Oktober 1962 itu sudah berulang kali menjadi anggota DPR RI hingga 2024.

    Bukti kinerjanya bisa menjawab kepercayaan masyarakat yang terpilih di daerah pemilihannya, yaitu Madura. Ia diberi jabatan sebagai Ketua Badan Anggara atau Banggar periode 2019-2024 saat bekerja di DPR.

    BACA JUGA :  Dari Masa ke Masa, Pelatih Timnas Indonesia di Ajang SEA Games
    BACA JUGA: Xiaomi Redmi Note 10, Fitur Menarik dengan Harga Menengah

    Karier Politik Melejit

    Pada masa pendidikan, ia menjalani masa pendidikan di sekolah dasar hingga menengah atas di Sumenep, Madura. Said Abdullah sejak remaja sudah aktif dalam berorganisasi.

    Organisasi yang digawanginya mulai dari OSIS hingga Banteng Muda Indonesia. Ia menjabat Ketua DPC Banteng Muda Indonesia Kabupaten Sumenep pada 1982-1985.

    Advertisement

    Kemuduan pada 1983-1988 ia menjadi Sekretaris DPC PDI Sumenep. Lalu menjadi Wakil Ketua DPC PDI Sumenep pada 1988-1992 dan Ketua DPC Majelis Muslimin Indonesia Sumenep pada 1984.

    Setelah itu karier Said Abdullah di dunia politik terus melejit hingga sampai menjabat Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Perekonomian.

    BACA JUGA: Mau Lapor Pajak? Ini Cara Cek Nomor Pokok Wajib Pajak
    Polemik Bagi Amplop di Masjid

    Said Abdullah saat ini sedang terseret kasus terkait video yang beredar soal amplop bergambar dirinya dan logo PDIP yang dibagikan ke jemaah masjid.

    Dirinya sudah mengakui bahwa ia bersama DPC PDIP Madura memang sempat membagikan 175 ribu paket sembako kepada kaum miskin selama reses anggota dewan.

    BACA JUGA :  Kenapa Jerawat Selalu Muncul? Kenali Apa Faktor Penyebabnya

    Bagi Said, uang tersebut dianggap sebagai bagian dari zakat mal yang rutin diberikan kepada warga.

    Advertisement

    “Uang itu saya niatkan sebagai zakat mal. Dan hal itu rutin saya lakukan setiap tahun sejak 2006 lalu. Bahkan jika ada rezeki berlebih, malah ingin rasanya kami berzakat lebih banyak menjangkau kaum fakir miskin,” ucap Said dalam keterangannya, Senin (27/3).

    BACA JUGA: Viral di Media Sosial, Yuk Kenalan sama Aplikasi Sound of Text?

    “Kenapa ada logo PDI Perjuangan, sebab sebagian kader bergotong royong, dan itu juga diniatkan zakat mal,” katanya.

    “Dan kegiatan ini kami lakukan di luar masa kampanye yang diatur oleh KPU. Jadi jangan digiring ke arah sana,” tambah Said.

    Ia pun sedang mempertimbangkan langkah hukum untuk memproses akun sosmed yang menyebarkan berita amplop PDIP. Terlebih akun informasi itu disebarkan oleh akun anonim dan tak bertanggung jawab.

    Follow Berita IndoJurnal di Google News

    Advertisement

    Trending