Connect with us

    POLITIK

    Susi Susanti, Simbol Kejayaan Tunggal Putri Indonesia

    Published

    on

    Susi Susanti

    IndoJurnal, Jakarta – Lahir pada 11 Februari 1971 di Tasikmalaya, Jawa Barat, Susi Susanti menjelma menjadi pebulutangkis tunggal putri terbaik Indonesia bahkan dunia.

    Susi berhasil memenangkan mencetak sejarah dengan meraih medali emas Olimpiade pertama untuk Indonesia. Yang diraihnya saat Olimpiade Barcelona 1992.

    Pada laga perebutan medali emas, ia berhasil mengalahkan pebulutangkis Korea Selatan, Bang Soo-hyun.

    Bukan hanya itu, Susi juga memenangkan sejumlah gelar juara dunia dan Asia dalam catatan karirnya yang cemerlang. Ia akhirnya pensiun dari karir bulu tangkis profesional pada tahun 1998, setelah berkarir selama 13 tahun.

    BACA JUGA: Cara Melihat Kata Sandi Email dari Laptop dan Ponsel

    Selama karirnya, Susi telah meraih banyak prestasi dan diakui sebagai salah satu pemain bulu tangkis terbaik sepanjang masa. Setelah pensiun, Ia tetap aktif di dunia bulu tangkis dan aktif juga di kepengurusan PBSI.

    Advertisement
    Rangkaian Prestasi Susi Susanti

    Susi merupakan bulu tangkis Indonesia yang paling sukses dalam sejarah, dan telah meraih banyak prestasi selama karirnya. Seperti yang dibahas di awal tadi, dirinya berhasil meraih emas Olimpiade Barcelona 1992.

    BACA JUGA :  Drawing Batal, FIFA Tetap Tinjau Kesiapan Venue Piala Dunia U-20
    BACA JUGA: Sejarah THR, Bentuk Apresiasi Pengusaha terhadap Pekerja

    Prestasi gemilang lainnya terjadi di tahun 1993. Ketika itu Susi berhasil mengawinkan gelar juara Dunia di Birmingham, Inggris dengan juara All England. Selain tahun 1993, Susi tercatat empat kali menyabet trofi All England (1990, 1991, 1993 dan 1994).

    Menjadi pebulutangkis tunggal putri terbaik di Asia juga pernah dicapai oleh istri dari Alan Budikusuma tersebut. Sebanyak tiga kali Susi menjadi juara Asia, yakni di tahun 1990, 1994 dan 1997.

    Tak hanya gelar individu, Susi juga mampu memimpin skuad Uber Cup Indonesia menjadi juara pada tahun 1994 dan 1996. Bulutangkis putri Indonesia benar-benar berjaya dan menakutkan.

    BACA JUGA: Aplikasi Satu Sehat, Cek Kesehatan dalam Satu Layanan

    Selain prestasi di atas, Ia juga memenangkan banyak turnamen internasional lainnya selama karirnya, dan diakui sebagai salah satu pemain bulu tangkis terbaik sepanjang masa.

    Advertisement

    Bahkan hingga saat ini, namanya tidak bisa dilepaskan begitu saja oleh penikmat bulutangkis Indonesia. Ia adalah simbol kejayaan tunggal putri Indonesia.

    BACA JUGA :  4 Wakil Indonesia Bertarung di Hari ke-2 Kejuaraan Dunia BWF

    Follow Berita IndoJurnal di Google News

    Trending